Cara Membuat Kompos

Cara Membuat Kompos – Cara Membuat Pupuk Kompos. Penggunaan bahan kimia sebagai agen pertumbuhan seperti pestisida dalam jangka panjang tentu memiliki dampak yang kurang baik. Hal ini dikarenakan pestisida seperti insektisida, herbisida, fungisida, nematisida dan lain sebagainya memiliki sifat toksik yang sangat beresiko bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Jika anda suka bercocok tanam atau sedang memulai kegiatan berkebun hendaknya mulai berpikir ulang dalam hal penggunaan bahan kimia sebagai penyubur tanaman anda. Pemupukan memang diperlukan, namun juga perlu dipikirkan juga bagaimana dampaknya bagi lingkungan sekitar. Sebagai alternatif cara budidaya tanaman yang aman, anda dapat menggunakan pupuk kompos. Kompos adalah pupuk organik yang terbentuk dari proses penguraian / pelapukan beberapa bahan alami seperti daun, ranting, sayuran dan lainnya. Pupuk kompos dapat terbentuk secara alami dan juga dapat dibuat oleh manusia. Umumnya, kompos yang terbentuk secara alami memerlukan waktu yang lebih lama dibandingkan kompos yang dibuat oleh manusia.

Cara Membuat Kompos

Mekanisme pembuatan pupuk kompos dapat dilakukan dalam skala rumah tangga. Hal ini merupakan solusi mendaur ulang sampah organik secara mandiri dan mengurangi tumpukan sampah di TPA. Selain tidak memberikan dampak buruk bagi lingkungan, penggunaan kompos juga sangat aman karena terbuat dari bahan alami yang dapat terurai kembali. Kompos juga memiliki nilai ekonomis karena dapat diperjualbelikan sehingga dapat menjadi lahan bisnis. Cara membuat kompos dimulai dengan memilah sampah organik yang bisa diolah menjadi kompos dan sampah non-organik yang tidak bisa diolah menjadi kompos. Selanjutnya adalah menyiapkan bahan pendukung lainnya seperti.

• Wadah Proses seperti ember, drum dll.
• Tanah
• Air secukupnya
• Arang dari sekam
• Kapur
• Larutan mikroorganisme fermentasi (EM4)

Setelah semua bahan siap, maka proses membuat pupuk organik dapat dilakukan dengan perbandingan yang seimbang sesuai kapasitas yang anda butuhkan

Komposting

Komposting adalah salah satu cara membuat kompos manual yang sederhana menggunakan sampah rumah tangga seperti sisa sayur, buah dan bahan organik lainnya. Setelah terkumpul, sampah bahan-bahan organik tadi kemudian dicampur dengan serbuk kayu atau daun kering dengan perbandingan yang sama. Simpan campuran tersebut dalam wadah atau yang lebih dikenal dengan nama komposter selama lebih kurang 1 minggu sambil sesekali diaduk 1 kali dalam sehari. Setelah itu, akan didapat hasil berupa bahan seperti tanah bewarna hitam kecoklatan namun tidak berbau. Inilah yang disebut pupuk kompos dan bisa langsung digunakan untuk bunga, pohon atau sayuran organik yang anda tanam.

Mesin Pembuat Pupuk Organik

Membuat kompos untuk skala yang lebih besar tentu tidak bisa dilakukan secara manual. Mesin pembuat pupuk organik adalah alat bantu yang dapat digunakan untuk membuat pupuk kompos dari proses awal hingga pengemasan. Disini kami menyediakan mesin pembuat kompos yang dapat anda gunakan untuk membantu usaha pupuk kompos anda sehingga lebih maju dan berkembang.

1. Mesin Pencacah Kompos.

Proses pengolahan kompos yang pertama dilakukan adalah mencacah bahan-bahan organik. Mesin pencacah kompos adalah mesin yang digunakan untuk menggiling atau mencacah bahan pembuat kompos hingga tingkat kehalusan tertentu. Mekanisme Mesin ini dapat bekerja secara kontinyu (terus-menerus) sehingga proses pencacahan bahan baku kompos dapat dilakukan dalam jumlah banyak dalam waktu yang singkat.

2. Mesin Mixer Kompos

Setelah bahan-bahan pembuat kompos dihancurkan maka proses selanjutnya adalah mencampur bahan tersebut. Mesin mixer kompos adalah mesin pencampur bahan pembuat kompos yang telah dihaluskan seperti rumput, daun, ranting, kotoran hewan dan bahan organik lainnya hingga menjadi campuran yang homogen. Tujuan dari proses mixer agar bahan pembuat kompos ini dapat menyatu dengan yang lainnya sehingga menghasilkan kompos yang berkualitas.

3. Mesin Pengayak Kompos

Langkah selanjutnya adalah proses mengayak kompos. Mesin pengayak kompos adalah mesin yang digunakan untuk mengayak bahan-bahan pembuat kompos yang telah di mixer. Tujuan dari proses pengayakan ini untuk menyortir bahan kompos sesuai tingkat kehalusan tertentu sesuai kebutuhan anda. Apabila masih ada bahan kompos yang masih kasar, maka anda dapat mencacahnya / menggilingnya kembali dengan mesin pencacah kompos

4. Mesin pengemas

Proses pengemasan kompos dapat dilakukan dengan mesin continous sealer. Dimana anda akan memasukan kompos ke dalam wadah kemudian menimbangnya dengan ukuran tertentu secara manual. Kemudian, gunakan mesin continous sealer ini untuk merekatkan pengemas kompos agar siap untuk dipasarkan.

Demikian sedikit penjelasan mengenai cara membuat kompos. Semoga dapat menjadi referensi anda dalam memulai usaha di bidang pengolahan kompos.

Salam sukses

Multiniaga mesin indoteknik